Abstrak
Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan suatu teknik berbasis komputer yang dapat menyimpulkan, menampilkan, mengelola dan menyiman data spasial dari fenomena geografis untuk dianalisis guna keperluan pengambilan keputusan. Perangkat lunak ArcView merupakan salah satu sistem yang dapat melakukan pengelolaan data-data spasial dan merupakan sistem yang handal, terbukti dengan banyak dipakainya oleh instansi pemerintah dan swasta yang berkepentingan terhadap data-data spasial. HealthMapper adalah sebuah aplikasi pemetaan Open Source yang dikembangkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) bersama Environmental Systems Research Institute (ESRI). SIG pada bidang kesehatan adalah analisis hubungan antara lingkungan hidup manusia dengan penyakit, gizi dan sistem pelayanan kesehatan untuk menjelaskan hubungan timbal-baliknya dalam ruang. SIG pada bidang kesehatan juga bagian dari geografi manusia yang berhubungan dengan aspek-aspek geografi dari (status) kesehatan dan (sistem) pelayanan kesehatan. Dengan memanfaatkan ArcView dan HealthMapper, data-data terkait kesehatan dapat disimpan dan dikelola dengan lebih mudah, lebih teratur dan lebih efektif.Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the Andalas Journal of Public Health right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Andalas Journal of Public Health.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Andalas Journal of Public Health.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).