HUBUNGAN ASAM URAT DENGAN GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 YANG MENGALAMI OBESITAS
PDF

How to Cite

Pertiwi, D., Almurdi, A., & Sy, E. (2014). HUBUNGAN ASAM URAT DENGAN GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 YANG MENGALAMI OBESITAS. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 8(2), 79–84. https://doi.org/10.24893/jkma.v8i2.130

Abstract

Kelainan metabolik seperti diabetes mellitus dan obesitas sering dihubungkan dengan peningkatan kadar asam urat, yang dapat digunakan sebagai penanda inflamasi ataupun juga untuk memprediksi komplikasi metabolik dan kardiovaskuler pada penderita dengan obesitas dan diabetes mellitus. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar asam urat dengan kadar gula darah puasa penderita diabetes mellitus tipe 2 yang mengalami obesitas. Jenis penelitian adalah analitik dengan desain
potong lintang, dilakukan di Poliklinik Penyakit Dalam dan Laboratorium Patologi Klinik RS. Dr. M.
Djamil Padang pada bulan Mei – September 2013. Sampel adalah penderita DM tipe 2 yang mengalami
obesitas, memenuhi kriteria, datang berobat jalan, diambil secara random sampling, sebanyak 30 orang,
merupakan darah vena dari pasien puasa selama 10-12 jam dan menghindari makanan yang mengandung
purin. Pemeriksaan asam urat dengan metode kolorimetrik enzimatik, panjang gelombang 552 nm. Data
dianalisis secara korelasi dan bermakna jika p<0,05. Hasil penelitian menunjukan rerata umur yaitu
57,22±6,27 tahun, sebahagian besar berjenis kelamin perempuan dan nilai rerata indeks massa tubuh
adalah 28,86±2,92. Terlihat kadar asam urat 6,36±1,32 mg/dL dan gula darah puasa 153,69±47,04 mg/
dL. Dapat disimpulkan bahwa terdapat korelasi yang sangat lemah dan tidak berhubungan secara statistik
antara kadar asam urat dengan gula darah puasa penderita DM tipe 2 dengan obesitas.

https://doi.org/10.24893/jkma.v8i2.130
PDF

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

    • Authors retain copyright and grant the Andalas Journal of Public Health right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Andalas Journal of Public Health.
    • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Andalas Journal of Public Health.
    • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).